Ditantang upnea di dalam kolam renang oleh pesepak bola ternama Syamsir Alam, Betrand Peto tampak berani. Dengan cekatan, Betrand Peto pun langsung mengikuti instruksi yang diberikan Syamsir Alam. Namun ketika lomba diulang, Betrand Peto tampak tak kuasa melawan Syamsir Alam.
Hingga akhirnya, Betrand Peto pun mengurai alibi kenapa ia bisa kalah dari sang atlet. Momen tersebut terekam dalam tayangan Diary The Onsu yang dilansir pada Selasa (12/5/2020). Kenal baik dengan Betrand Peto, Syamsir Alam pun langsung mengajak putra Ruben Onsu itu untuk bermain bola.
Ya, Syamsir Alam rupanya adalah salah satu pelatih Betrand Peto di sekolah sepak bola. Selesai bermain bola, Syamsir Alam pun mengajak Betrand Peto untuk berenang. Tak kalah cekatan dari bermain bola, Syamsir Alam rupanya juga punya kemampuan hebat dalam berenang.
Serupa dengan Syamsir Alam, Betrand Peto pun tampak bersemangat ketika diajak berenang. FOLLOW US : Melihat antusiasme Betrand Peto, Syamsir Alam pun akhirnya mengajak putra Ruben Onsu itu untuk lomba.
Syamsir Alam menantang Betrand Peto untuk upnea, yakni tahan napas di dalam air sambil berenang. Mendapat tantangan dari Syamsir Alam, Betrand Peto pun senang. "Uncle punya tantangan, dari sini, renang dari sini, siapa yang tahan paling lama di bawah," ajak Syamsir Alam.
"Ayo," kata Betrand Peto. "Tahan napas," ucap Syamsir Alam. "Oke," imbuh Betrand Peto.
Memulai lomba, Syamsir Alam pun menyontohkan kepada Betrand Peto. "Kamu tunggu sini, uncle duluan. Sayang, lihat siapa yang menang," ucap Syamsir Alam. Selesai memberikan contoh, Syamsir Alam pun akhirnya berhasil membuktikan diri bahwa ia bisa sampai ujung kolam renang.
Sambil menahan napas, Syamsir Alam berhasil berenang sampai ujung. Tak mau kalah, Betrand Peto pun langsung menyusul Syamsir Alam. Namun sayang, Betrand Peto tampak tak mampu sampai ujung kolam renang seperti Syamsir Alam.
"Enggak sampai ya," teriak Syamsir Alam. "Ditahan, ditahan. Onyo yang menang, masa udah nyampe ditahan gini," alibi Betrand Peto. "Uncle juga sampai, seri kita," kata Syamsir Alam.
Masih tak mau kalah, Betrand Peto pun akhirnya meminta lomba ulang. "Ulang, ulang," ajak Betrand Peto. "Ulang ya," ucap Syamsir Alam.
Langsung bersemangat, Betrand Peto mengambil giliran pertama untuk berenang. Namun, belum sampai ujung, Betrand Peto tak mampu menahan napasnya. Tertawa melihat Betrand Peto tak bisa menahan napas, Syamsir Alam pun tertawa.
Menahan malu, Betrand Peto pun langsung mengurai alibinya. Mendengar Betrand Peto melayangkan alibi, Syamsir Alam pun meresponnya. "Ya ha ha ha, no !" teriak Syamsir Alam sambil tertawa.
"Enggak, susah tangannya," ucap Betrand Peto. "Enggak, Aku juga tadi bisa kok," kata Syamsir Alam. "Beda, tangan gede sama tangan kecil. Enggak kalah, ini cuma permulaan," alibi Betrand Peto.
"Oh jadi si koko banyak alasannya ya," balas Syamsir Alam.