2.000 warga yang berada di Kelurahan Pulau Kelapa, Kepulauan Seribu, DKI Jakarta mengikuti rapid test Covid 19 gratis yang digagas Partai NasDem. Melalui Gerakan NasDem Peduli, Badan Rescue bersama DPP dan DPW Partai NasDem DKI Jakarta bergerak membantu masyarakat menghadapi pandemi covid 19. Ketua Badan Rescue NasDem Heriadi Anwar menuturkan Gerakan NasDem Peduli merupakan gerakan kemanusiaan yang diinisiasi Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh.
Kegiatan ini merupakan bentuk nyata kepedulian dan kehadiran NasDem bagi warga terdampak Covid 19. "Kita, terhitung mulai hari ini ditugaskan untuk melalukan rapid test, penyemprotan cairan disinfekta, dan lainnya di Pulau Kelapa, Kepulauan Seribu," kata Heriadi Anwar dalam keterangan tertulisnya, Jumat (17/4/2020). Dalam kegiatan tersebut, puluhan tenaga medis dikerahkan.
"Kita membawa 22 orang tim medis yang terdiri dari dokter dan juga perawat," ujar pria yangakrab disapa Bang Ade tersebut. Menurut Ade, kegiatan ini akan berlangsung selama 5 hari ke depan dan berakhir pada Selasa (21/4/2020). Dalam pelaksanaannya, kegiatan tersebut menerapkan prinsip social dan phsycal distancing sesuai anjuran Pemprov DKI Jakarta dalam kebijakan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB).
"Para petugas secara door to door mengunjungi rumah warga untuk melakukan layanan rapid test karena NasDem ingin memberikan rasa aman kepada masyarakat," jelasnya. Dia melanjutkan, selain melaksanakan rapid test dan penyemprotan cairan disingektan, Badan Rescue NasDem juga memberikan pendampingan sosialisasi dan edukasi tentang cara hidup selama masa PSBB covid 19. Mulai dari anjuran mencuci tangan, menjaga jarak, hingga tetap berada di rumah masing masing.
"Kita jugaberikan hand sanitizer, masker, dan sabun untuk cuci tangan. Kita berharap bisa berlanjut ke program lain," kata Ade Anggota DPRD Provinsi DKI Jakarta tersebut mengatakan, jika nantinya dalam proses screening terdapat hasil rapid test yang menunjukkan seseorang positif covid 19, maka Badan Rescue NasDem akan berkoordinasi dengan Puskesmas setempat untuk mengambil tindakan penanganan lebih lanjut mulai dari anjuran isolasi mandiri hingga pemberianrujukan ke rumah sakit. "Mereka yangharus diisolasi mandiri akan kita berikan sembako dan bantuan makanan selama 14 hari. Jumlahnya menyesuaikan anggota rumah tangga," ungkapnya.
Sementara itu, anggota DPRD DKI Jakarta Fraksi NasDem Muhammad Idris menuturkan alasan NasDem memilih wilayahKepulauan Seribu sebagai salah satu lokasi dilakukannya rapid test. Menurutnya Kepulauan Seribu sempat dijadikan tempat singgah bagi awak kapal Diamond Princes yang beberapa diantaranya telah dinyatakan positif Covid 19. Sehingga, penting bagi warga Kepulauan Seribu untuk menjalani rapid test.
Putra asli Kepulauan Seribu tersebut juga berharap warga Kepulauan Seribu tetap tertib dalam melaksanakan imbauan PSBB. "Kami berharap wilayah Kepulauan Seributetap steril dari covid 19," katanya.