Hendri Pardede, pelari maraton Indonesia berhasil menyelesaikan virtual Boston Maraton dengan catatan waktu 2 jam 58 menit 58 detik. Bertempat di Gelora Bung Karno, Hendri mulai berlari sejak pukul 14.00 WIB. Virtual Boston maraton merupakan rangkaian Boston maraton yang seharusnya digelar April lalu namun akibat pandemi Covid 19 diubah menjadi virtual maraton di September.
Hendri merupakan salah satu perwakilan dari Indonesia yang lolos kualifikasi Boston maraton 2019 lalu. "Saya bersyukur bisa mewakili Indonesia di virtual Boston maraton di September ini. Saya bersyukur bisa menyelesaikannya di bawah tiga jam," ucap Hendri. Sebelum melakukan virtual maraton, Hendri mengatakan telah menyiapkan dirinya selama tiga bulan dengan berlatih secara konsisten dan terstruktur.
Meski digelar secara virtual, Hendri mengatakan serius dalam mengikuti Boston maraton. Ada pun tantangan yang dihadapinya dalam melakukan virtual maraton adalah berlari sendiri dan harus melakukan di negara sendiri. "Biasanya adrenalinnya ada saat kita bersama sama dengan peserta lain. Tapi di virtual maraton ini, saya berlari sendiri di GBK, negara sendiri. Saya bangga mengharumkan nama Indonesia," tambahnya.
Kebanggaan yang dimaksudkan oleh Hendri mengacu pada catatan waktu finis, dimana dalam usia 45 hingga 50 tahun, kualifikasi Boston adalah 3 jam 25 menit, namun Hendri berhasil menyentuh finis di bawah tiga jam. "Secara dunia Boston menargetkan usia 45 hingga 50 catatan waktunya 3 jam 25 menit. Tapi saya di bawah itu. Ada sensasi tersendiri bagi saya. Saya mencatatkan sejarah untuk diri saya," sambungnya. Tak cukup sampai disitu, Hendri pun telah memiliki target baru di Boston maraton tahun mendatang yakni memecahkan rekor dirinya sendiri.